Memiliki buah hati merupakan mimpi sebagian orang, terlebih lagi bagi wanita yang baru saja menikah. Memiliki buah hati merupakan sumber kebahagiaan bagi pasangan suami istri. Namun bagaimana jika buah hati yang telah ditunggu-tunggu adalah bauh hati dengan kebutuhan khusus ? Apakah mimpi-mimpi yang dulu telah sirna ?
"Keterbatasan Anak Berkebutuhan Khusus tidak akan menghalangi anak tersebut untuk meraih kesuksesan" kata Veva Lenawaty, Kepala Sekolah SD Cita Bangsa dalam seminar parenting yang diadakan 9 Februari 2019. Bertempat di salah satu ruang kelas SD Cita Bangsa, Veva Lenawaty menunjukkan contoh alumni SD Cita Bangsa yang meskipun berkebutuhan khusus mampu bersaing dengan anak lainnya. Beberapa alumni dari SD Cita Bangsa saat ini ada yang menmpuh jalur pendidikan tinggi di salah satu universitas di Semarang, bahkan ada yang telah bekerja di perusahaan yang cukup terkenal di Semarang. Beberapa Alumni yang hadir dalam seminar tersebut juga membenarkan apa yang dikatakan Veva Lenawaty. "jika orangtua dan guru saling kerjasama dengan terus menggali bakat dan minat anak, akan tercapai di kemudian harimenjadi anak yang sukses, mandiri dan bahagia" imbuhnya.
Dalam seminar itu pula, Hamargomurni, S.Psi., Psikolog, mengatakan bahwa orangtua perlu menggali potensi yang dimiliki Anak Berkebutuhan Khusus. Pemahaman yang perlu diketahui orangtua dengan mengetahui kelebihan dan kelemahannya, sehingga dapat memberikan kebutuhan yang tepat bagi mereka. Sebagai langkah awal untuk menemukan potensi Anak Berkebutuhan Khusus, Orangtua harus menerima keadaan anak apa adanya. Kalau orangtua sudah dapat menerima keadaan, otomatis akan kreatif dan berupaya memberikan yang terbaik bagi si buah hati.
|
"Setelah anak menemukan potensi yang dimiliki dan berprestasi, ia akan menjadi percaya diri dan mampu menghadapi segala persoalan hidup" imbuh Hamargomurni. diharapakn setelah seminar tersebut, orangtua dapat mengembangkan potensi yang dimilik anak berkebutuhan khusus, sehingga setelah lulus dari sekolah, dapat mencapai kemandirian, mulai dari pekerjaan, hubungan sosial dan tidak kalah dengan anak normal lainnya. Sebab, Anak Berkebutuhan Khusus memiliki hak yang sama untuk sukses.
0 comments